Eksistensi di media sosial

Penting untuk brand fashion kamu muncul di media sosial yang tepat. Setiap platform memiliki keunggulan dan batasannya sendiri, sementara beberapa platform bisa jadi lebih cocok untuk beberapa brand.

Instagram menjadi platform yang paling berpengaruh untuk e-commerce fashion, dengan engagement brand pakaian rata-rata 13,71 setiap 1000 followers. Angka itu jauh lebih tinggi dari platform terbaik ke-2, yaitu LinkedIn dengan 1,12 engagement per 1000 followers, dan Pinterest dengan 0,49 engagement. Desain Instagram yang simple mengundang perhatian kita ke foto-foto pakaian yang dijual.

Hal itu memungkinkan para retailer fashion online untuk memasarkan produk mereka dengan fungsi, desain, dan tampilan yang terbaik.

Promosi pakaian di media sosial

Praktik promosi yang paling umum di Instagram adalah kerjasama dengan para influencers (Influencer Marketing). Terkadang, influencers bisa juga selebriti.

Namun, brand fashion cenderung menggunakan micro influencers yang kurang terkenal dengan jumlah followers yang lumayan banyak. Tujuannya adalah untuk menjembatani jarak antara brand dengan para calon pelanggan melalui figur influencer ini yang relevan dengan mereka, sehingga lebih mudah untuk mempromosikan produk brand tersebut.

Kebanyakan brand akan menggunakan sejumlah platform media sosial lainnya selain Instagram, seperti Pinterest, Facebook, Twitter, dan TikTok. Setiap platform tersebut memiliki keunggulan yang berbeda-beda, dan dalam hal industri konteks industri fashion, mereka biasanya digunakan berbarengan dengan Instagram untuk mengundang engagement.

Pilihan media sosial untuk beriklan

Kelebihan dari Facebook adalah memungkinkan toko-toko fashion untuk menarget secara spesifik demografi iklan mereka. Artinya, konsumen akan lebih besar peluangnya untuk tertarik membeli produk yang mereka lihat. Facebook bukan hanya platform paling akurat dalam menarget demografi di media sosial, tapi juga platform terpopuler dengan 2,38 miliar pengguna aktif.

Banyaknya jumlah pengguna Facebook memungkinkan brand untuk beriklan di Facebook lebih luas lagi dibandingkan di platform lainnya. Namun, kekurangannya adalah kadang-kadang iklan Facebook bisa dianggap mengganggu users dan diabaikan oleh mereka.

Twitter juga dapat menjangkau users melalui campaign yang menggunakan targeting demografi dan geografi, seperti Facebook. Namun, keuntungan dari Twitter adalah iklan-iklan itu berada di newsfeed, bukan di samping.

Artinya, ketika users melihat bagian feed atau trends, mereka akan melihat iklan-iklan. Hal ini memungkinkan brand fashion untuk meningkatkan tingkat respon terhadap iklan mereka, dan juga memahami siapa saja yang tidak tertarik pada iklan mereka.

Hal ini juga berarti brand bisa dengan mudah mengundang engagement menggunakan Polls, karena memungkinkan lebih banyak orang yang berpartisipasi, tidak seperti platform lainnya yang lebih mungkin untuk diabaikan.

Ketika dilakukan dengan benar, semua platform media sosial bisa bermanfaat bagi brand pakaian. Itu bisa membantu mengundang engagement, mengumpulkan data konsumen, dan membangun brand loyalty jangka panjang. Semua itu dapat berkontribusi dalam membangun brand baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang secara lebih baik.

Di belakang layar, penting sekali untuk penjual menyediakan data-data yang akurat untuk berbagai platform tersebut. Data-data yang akurat tersebut akan meningkatkan peluang kita mendapatkan perhatian dari pembeli karena minat dan profil mereka yang sesuai.

Design e-commerce untuk pakaian

Design website adalah salah satu unsur terpenting untuk bisnis online apapun. Website adalah hal pertama yang pelanggan lihat dan nilai tentang sebuah brand.

Website dengan desain yang buruk dapat menyebabkan penjualan yang lebih rendah dan memungkinkan pelanggan tidak akan kembali lagi. Atas alasan itu, e-commerce fashion online harus benar-benar memikirkan tampilan mereka di dunia online. Beberapa hal penting yang bisa diperhatikan untuk membuat website e-commerce yang efektif adalah:

• Halaman depan yang simple dan mudah navigasinya
• Desain yang bersih dan fokus pada produk pakaian dan brand (tanpa distraksi berlebihan)
• Informasi bagian-bagian utama bisnis (proses pengiriman, tipe produk, dan lainnya) harus ditulis dengan singkat dan jelas
• Pilihan skema warna yang jelas – harus relevan dengan brand
• Website harus efisien dan cepat – bisa saja terlihat bagus sekali, tapi jika butuh waktu lama untuk website memuat konten, maka pelanggan akan pergi membawa uangnya ke tempat lain.

Cara terbaik untuk berkomunikasi dengan pelanggan

Bisnis e-commerce menyediakan beberapa pilihan untuk berkomunikasi dengan pelanggan, termasuk:

• Live Chat – Cara yang cepat dan simple untuk berbicara kepada pelanggan di website. Bagus untuk menyelesaikan masalah-masalah yang sederhana.
• Email – Cara terbaik untuk memberitahu pelanggan tentang perkembangan pesanan mereka dan juga promosi hingga tren fashion terbaru. Pertanyaan dari pelanggan juga bisa dijawab di sini, tapi akan lebih lambat dibandingkan dengan Live Chat.
• Telepon – Cara yang baik untuk menyelesaikan masalah dengan cepat dan lebih personal dibandingkan Live Chat.
• Media Sosial – Dengan menjadi bagian dari kehidupan sosial pelanggan sehari-hari dan aktif berinteraksi dengan mereka, kamu bisa membangun hubungan jangka panjang dengan mereka. Ini adalah cara yang cepat dan personal untuk berkomunikasi dengan pelanggan dan menyelesaikan apapun permasalahannya. Di situ juga kamu bisa mengumumkan berbagai promosi atau peluncuran produk-produk baru.

Cara paling efektif meningkatkan penjualan

Dari semua cara meningkatkan penjualan di sektor bisnis fashion online, cara yang terbaik adalah dengan menarget pelanggan setia.

Dengan menawarkan promosi yang personal akan meyakinkan pelanggan untuk kembali lagi ke brand yang sama untuk mendapatkan produknya. Cara yang umum untuk meraihnya adalah lewat program loyalitas, diskon ulang tahun, dan bahkan newsletter yang menonjolkan fitur-fitur baru.

Cara lain untuk meningkatkan penjualan dari pelanggan yang loyal adalah dengan membuat pengalaman belanja mereka lebih mudah. Hal ini bisa dilakukan dengan membuat toko lebih mudah diakses di platform lain, misalnya lewat aplikasi.

Lebih jauh lagi, pilihan pembayaran yang lebih mudah dan beragam terbukti memberikan dampak positif pada penjualan.

Sebagai tambahan, kamu bisa menarik pelanggan dengan menjual barang-barang yang relevan dengan isu-isu terkini. ASOS meningkatkan penjualan dari pelanggan yang sudah ada dan juga pelanggan baru dengan memperkenalkan produk-produk mereka yang ramah lingkungan.

Dengan menjadi salah satu toko online yang memperkenalkan fitur tersebut, ASOS berhasil meyakinkan banyak pelanggan untuk tetap loyal kepada mereka, sementara pelanggan yang baru akan melihat toko mereka lebih dahulu untuk produk-produk ramah lingkungan.

Memperluas reach untuk berjualan lewat channel yang beragam dan ke berbagai negara adalah cara paling umum untuk meningkatkan penjualan dari produk yang sudah ada. Cobalah untuk memperluas pasar kamu dan menggunakan berbagai kanal yang berbeda.

Memperluas kelompok geografis dan kebudayaan dapat memunculkan produk kamu ke audiens yang baru.

Banyak yang perlu dipikirkan untuk mempertahankan posisi sebagai brand fashion online. Tidak gampang untuk melakukan semua hal dari sisi promosi, atur penjualan dan membantu pelanggan.

Density telah membantu berbagai brand untuk mendirikan and meningkatkan kehadiran online mereka. Kami mulai dengan strategi digital, penyusunan produk dan design e-commerce custom untuk memastikan brand kamu konsisten di semua platform. Pelajari lebih lanjut di halaman ini.